Mataram NTB - Dalam rangka mensukseskan penyelenggaraan event internasional World Superbike WSBK yang akan berlangsung dari tanggal 11 - 13 November 2022 mendatang Dinas Perhubungan Provinsi NTB menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Perhubungan dan Tactical Floor Game (TFG) Mendukung World Superbike 2022 di Ballroom Hotel Lombok Raya Mataram, (31/10).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Komando Lapangan WSBK 2022 Jamaluddin Maladi, Irwasda Polda NTB dan segenap PJU Polda NTB, Kepala BPTD wilayah Bali - NTB, Kasat Pol PP NTB, Kadis Pariwisata, Kadis PUPR, Kadis Kominfotik, Kadis Kesehatan, Kapolres Se-pulau Lombok, Kepala BPJN NTB, Kadishub Se-pulau Lombok, Kasat Lantas se-pulau Lombok, KSOP Kelas III Lembar, Kacab Jasaraharja Mataram, GM ASDP Lembar, PT. Pelindo III Lembar, GM Angkasapura I, Direktur MGPA, Direktur ITDC, Ketua Organda NTB, Kacang PT. Pelni Persero Mataram, Perum DAMRI Mataram, Direktur Gojek NTB, Direktur Grab NTB, Ketua PHRI serta Ketua Asosiasi Driver online NTB.
Selaku penyelenggara Kegiatan TFG Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTB M. Faozal dalam keterangannya, kegiatan ini penting untuk dilakukan mengingat tidak lama lagi event Balapan motor internasional WSBK di Pertamina Mandalika Internasional street circuit di Lombok Tengah.
"Oleh karenanya momen ini dimanfaatkan betul-betul untuk mncari agar bagaimana WSBK 2022 ini lancar terselenggara, "jelasnya.
Ia berharap bahwa kendala apa yang dialami pada event ahun lalu dapat terbenahi pada saat event WSBK tahun 2022 ini. Hal ini memungkinkan akan lebih sukses mengingat beberapa kekurangan tahun lalu sehingga menimbulkan katakanlah kemacetan, maka kali ini bisa kita atasi.
Hal ini diyakinkan dari beberapa pemaparan yang disampaikan oleh pihak Direktur MGPA maupun Direktur ITDC. Diantaranya bahwa infrastruktur di kawasan Mandalika sudah mendekati sempurna dimana 70 persen jalur yang ada dikawasan tersebut sudah terhubung sehingga dapat mengurangi penumpukan kendaraan.
Begitu pula laporan yang disampaikan pihak MGPA terkait kesiapan WSBK tahun 2022 dimana persiapan baik di lintasan sirkuit maupun diluar lintasan sudah hampir rampung sehingga penyelenggaraan WSBK tahun ini optimal akan terselenggara sesuai harapan.
Sementara itu terkait Moda transportasi yang telah dipersiapkan melalui koordinasi dengan mitra Perhubungan maupun dengan organda sudah dilakukan dengan baik sehingga semua kendaraan yang turut mengantarkan penonton berada dalam kondisi baik, begitu pula dengan Bus-bus yang disiapkan Mitra Perhubungan.
Baca juga:
Warga Jerman Meninggal Saat Duduk Ngobrol
|
Ada 5 pintu masuk Pulau Lombok untuk menerima para tamu yang akan menonton, yakni Gili mas, pelabuhan lembar, Bangsal, Pelabuhan kayangan dan Bizam.
Menurut Faozal dilihat dari pengalaman tahun kemaren rute yang paling banyak digunakan penonton sebagai pintu masuk Mandalika yaitu ex Bandara Selaparang, dimana sekitar 45 persen penonton berangkat dari sini, kemudian 30 persen dari arah Gilimas dan lembar serta 20 persen dari Bizam.
"Dari ketiga pintu tersebut Perhubungan bersama Mitra menyiapkan 35 Bus yang terbagi 8 Bus di Bizam, 21 Bus di ex Bandara dan 6 Bus di lembar, "jelasnya.
Sementara itu lanjut Faozal ada 45.678 total kapasitas penonton perhari yang tiketnya tersiapkan, untuk kelas premium 900 tiket, kelas Delux 2000 tiket, kelas Festival G4 7000 tiket, Kelas Reguler Grandstand 14.722 tiket dan Premium grand Stand 21.056 tiket.
Selain kegiatan Balap motor, didalam areal tersebut digelar pula Nusantara Festival yang akan menampilkan hiburan dari artis - artis nasional, dan ada juga Lombok Sumbawa Fair yang akan menampilkan banyak hiburan serta di lengkapi dengan ratusan Stand UMKM yang tentu dapat memanjakan penonton.
"Banyak acara yang bisa di nikmati di event WSBK tersebut untuk menghindari kebosanan penonton, "tutupnya.(Adb)